Senin, 21 Januari 2013

Seleksi Secondary Screening

   Nah, untuk kali ini mungkin saya akan membantu temen-temen sekaligus memberikan tips-tips buat temen-temen dalam menghadapi seleksi terakhir beasiswa Monbukagakusho.
   Sebetulnya, dalam seleksi kali ini, kita hanya akan disuruh untuk mengumpulkan dokumen-dokumen pelengkap yang nantinya akan dikirim ke jepang untuk diseleksi. Dokumen-dokumennya yaitu : 
    1. Ijazah
    2. Nilai Ijazah
    3.Transkrip nilai rapot
    4. Surat keterangan dari sekolah
    5. Surat keteranagn dari kampus ( Bagi yang udah kuliah lebih dari 1 tahun )
    6. Surat rekomendasi
    7. Sertfikat kesehatan dari rumah sakit
    8. Formulir
    9. Foto
   Semua dokumen itu nanti, harus ditranslete dalam bahasa inggris. Tapi nggak usah takut, karena pihak kedubes nanti akan memberikan contohnya. Nah tipsnya adalah semua dokumen-dokumen ini jumlahnya harus kamu lebihkan. Misalkan kedubes mintanya 1 lembar, nah kalian harus menyiapkan dokumen tersebut minimal dua lembar. Intinya kamu harus punya cadangan dokumen ini semua. Kenapa? karena jika kamu nggak lolos di tahap ini, dokumen-dokumen cadangannya kan bisa buat daftar di tahun berikutnya. Jadi kamu gak usah repot-repot lagi ngurusin dokumen ini lagi. Karena menurut pengalaman saya ngurus dokumen ini cukup ribet loh, jadi alangkah baiknya kalian menyiapkan cadangan juga.
     Nah untuk formulir, itu nanti kita dikasih lagi formulir asli dari kedubes sebanyak 3 bendel dan formulir ini gak bisa diketik, mau nggak mau harus tulis tangan, wow, cukup capek buat nulis. Saya sarankan, kamu jangan sampe salah dalam nulis formulir, karena jika ada data yang salah atau tidak sesuai dalam proses pengisian formulir, beasiswa kamu bisa dibatalkan, jadi alangkah baiknya jika kamu udah selesai, kamu harus cek semua, dan pastikan bahwa tidak ada data yang salah dalam formulir kamu itu.
    Nah, sekian mungkin yang bisa saya share, semoga bermanfaat dan saya ucapkan see you next time in japan. Sayonara!!

Epilog + Referensi Beasiswa Monbukagakusho ( update )

     Alhamdulillah, pada kesempatan ini saya bisa share kepada seluruh siswa di Indonesia, mengenai seluk beluk Beasiswa Monbukagakusho dari mulai persiapan, sampe tips nya ada semua di blog ini.
     Tujuan saya menulis blog ini adalah membantu temen-temen semua untuk bisa mempersiapkan menghadapi Beasiswa Monbukagakusho ini. Menurut pengalaman saya dulu, saya merasa susah sekali untuk mencari referensi di internet mengenai beasiswa Monbukagakusho untuk program S1, D3, atau D2. Kebanyakan di internet hanya menuliskan seluk beluk beasiswa Monbukagakusho untuk program Research Student. Oleh karena itulah ketika saya bisa mendapatkan beasiswa Monbukagakusho nanti, saya ingin bisa share pengalaman saya lewat blog dan Alhamdulillah bisa tercapai sekarang.
    Tentunya Blog saya ini masih memiliki banyak kekurangan. Bagi temen-temen yang masih butuh referensi mengenai Beasiswa Monbukagakusho program S1,D3 atau D2, silahkan temen-temen kunjungi situs-situ ini :
1. madhand.wordpress.com
2. oonggaboong.wordpress.com
3. aliviaayusavira.wordpress.com
4. ceritamaraaa.blogspot.com

Seleksi Wawancara Beasiswa Monbukagakusho

   Nah, untuk postingan saya kali ini, mungkin saya akan sedikit membantu temen-temen dalam mempersiapkan seleksi wawancara. Okeh, sebelumnya saya ucapkan selamat terlebih dahalu bagi kamu yang udah lolos seleksi tes tertulis. 
   Intinya, menurut pengalaman saya, wawancara itu sebenernya gak susah. Pihak pewawancara hanya ingin mengetahui kepribadian kita. Tapi ingat, walapun wawancara itu gak susah, bukan berarti kamu tanpa persiapan apa-apa untuk menghadapi seleksi wawancara ini dan sekali lagi saya sarankan, kamu jangan terlena dengan seleksi ini.
   Oh iya, sebelumnya, sebelum menghadapi tes wawancara itu ada tes tertulis lagi dan biasanya pihak kedubes akan merahasiakan tes tertulis ini. Tes tertulisnya yaitu :
    1. Program D3 : Tes Bahasa Inggris dan Bahasa Jepang
    2. Program S1  : Tes Bahasa Jepang
    3. Program D2 : Tes Bahasa Jepang
  Setelah saya cari tahu, ternyata tes ini hanya untuk referensi aja pas seleksi akhir nanti alias gak wajib atau gak menjadi penilaian utama dalam penerimaan beasiswa Monbukagakusho. Hal ini saya ketahui, setelah saya coba browsing google dari website kedubes jepang di negara-negara lain. 
  Pengalaman saya dulu, karena saya ambil program D3, saya gak bisa bahasa jepang dan bahasa inggrisnya pas-pasan, tapi tetep lolos tuh, hehe. Intinya kalo udah ketemu tes tertulis ini, just do your best. Mungkin hal inilah alasannya kenapa kedubes merahasiakan tes tertulis ini, hehe.
   Tapi, kalian jangan sampe terlena ya dengan tes tertulis ini. Kalau saya sarankan, kamu harus tetap fokus pada persiapan seleksi wawancara. Karena yang menjadi inti dari seleksi kali ini itu adalah wawancara, bukan tes tertulis. Jadi jangan terlalu over buat persiapan ujian tertulis kali ini. Tapi, bagi yang udah punya basic bahasa jepang, bisa menjadi kelebihan tersendiri. Waktu jaman saya yang ngerjain tes bahasa jepang itu hanya 3 orang.
   Oke, kembali ke persiapan seleksi wawancara. Nah, kali ini saya akan memberikan sedikit referensi berupa pertanyaan-pertanyaan yang bisa kalian pelajari:
   1. Perkenlkan diri anda
    2. Jelaskan mengenai keluarga anda
         3. Apa alasan anda ingin kuliah di Jepang
         4. Apakah anda bisa bahasa Jepang
         5. Apa rencana anda setelah lulus nanti
         6. Apa rencana  belajar anda ketika sampai di jepang
         7. Bagimana pendapat anda tentang negara jepang.
         8. Apa misi anda kedepan nanti
         9. Bagaimana cara anda mewujudkan misi anda
1      10.Apa motivasi anda mengikuti beasiswa ini
        11. Anda muslim? bagaimana menurut anda tentang makanannya disana
           Intinya, wawancara ini hanya mengetahui kepribadian kamu. Saya tidak bisa menjamin bahwa pertanyaan di atas akan keluar dalam wawancara nanti. Pertanyaan diatas hanyalah sebagai gambaran bagi kamu yang mau menghadapai wawancara beasiswa monbukagakusho.
          Tips menghadapi wawancara beasiswa ini, yaitu :
         1. Berkatalah jujur apa adanya, jangan ada yang dilebih-lebihkan.
         2. Berusahalah untuk menatap mata pewawancara, karena dengan demikian kalian menunjukan   
             rasa percaya diri kamu untuk mendapatkan beasiswa ini.
         3. Berpakaianlah yang rapih dan sopan, gunakan pakaian yang semi-formal.
         4. Ketuk pintu sebelum masuk ke ruang wawancara
         5. Jika sudah selesai, bersalamanlah dengan seluruh pewawancara.
         6. Jangan grogi ketika menghadapi pewawancara

         Oke, mungkin hanya segini yang bisa saya sampaikan semoga bermanfaat.Bagi kamu-kamu yang udah lolos tahap ini, baca juga postingan saya tentang secondary screening.

Seleksi Dokumen Monbukagakusho

      Untuk post saya kali ini, saya akan menceritakan sekaligus memberikan yah mungkin informasi mengenai persiapan apa aja sebelum seleksi dokumen beasiswa monbukagakusho.
     Untuk persiapan seleksi dokumen, pertama kamu harus siapin apa aja yang dibutuhkan kedubes untuk melamar beasiswa ini , biasanya dokumennya itu berupa  :
      1. Fotokopi ijazah
      2. Fotokopi nilai ijazah
      3. Fotokopi rapot semester 2 kelas 3  (untuk pendaftaran tahun 2014 dst. sudah ditiadakan)
      4. Formulir pendaftaran
    Bagi kamu yang belum mendapatkan ijazah asli, sebaiknya minta dokumen sementara dari sekolah, dan jangan menunggu ijazah asli keluar, karena menurut pengalaman saya dulu, ijasah asli itu baru bisa keluar setelah pendaftaran beasiswa monbukagakusho itu ditutup. Dan saya sarankan juga jangan mengurus ijazah sementara ini dan dokumen-dokumen yang lain, mepet tenggat waktu pendaftaran, karena sekolah juga kan butuh proses untuk membuat dokumen itu.
    Untuk rapot itu menurut pengalaman saya itu harus fotokopian dari aslinya, jadi kalo misalkan sekolah kamu belum bagi rapot, sebaiknya kamu minta ke kesiswaan masing-masing sekolah untuk segera minta  rapot asli.
    Oh, iya kamu juga harus memperhatikan benar-benar nilai kalian yah kalo mau pilih program S1, D3, ato D2. Apakah rata-ratanya mencukupi atau tidak. Karena untuk seleksi dokumen yang dilihat kedubes adalah nilai ijazah dan rapot.
    Lalu biasanya yang jadi masalah itu adalah cara ngisi formulir pendaftaran. Saya juga sempat kesulitan untuk ngisi formulir pendaftaran. Tapi tenang, teman-teman bisa menggunakan referensi yang saya miliki untuk bisa mengisi formulir pendaftaran, ini dia :
      hal 1-4 formulir beasiswa monbusho

     Tips untuk seleksi dokumen mungkin jangan terlalu lebai memberikan alasan dalam memilih jurusan, misalnya saya ingin memilih jurusan x karena jurusan x sangat bermanfaat bagi perkembangan Indonesia dll. Satu lagi, yaitu  jangan isi bahasa indonesia di kolom other language.
      Oh iya,untuk tambahan, ketika kamu ngisi kolom email, pastikan email kamu itu aktif dan jangan buat alamat email yang susah-susah.
     Pengalaman saya dulu, karena email saya susah, yaitu kombinasi angka dan huruf, jadinya saya sering ketinggalan informasi. Karena pada saat pengumuman final nanti, pihak kedubes akan memberitahukan pengungumannya via email. Jadi saya sarankan, buatlah alamat email semudah / sesimpel mungkin, misalnya alamat emailnya kamu samakan dengan nama kamu.
    Kalo udah beres semua tinggal kumpulin deh ke kedubes, biasanya pengumumannya itu sebulan setelah tenggat waktu pendaftaran. Pengumumannya itu biasanya lewat website kedubes. Tapi, bukan berarti kamu leha-leha ya di waktu senggang sebulan itu. Karena menurut pengalaman saya setelah pengumuman seleksi dokumen itu kita hanya dikasih waktu 2 minggu untuk persiapan ujian tertulis. Sedangkan mungkin kalian juga tau seberapa ketat ujian tulis beasiswa monbukagakusho itu. Saya beri sedikit gambaran, dari sekitar 500 orang yang mengikuti ujian tulis nanti, hanya akan lolos sekitar 30 orang (data setiap tahun berubah. Untuk mengetahui data tahun sebelumnya, lihat website kedubes jepang) dan menurut saya waktu 2 minggu itu tidak cukup buat belajar.
   Tipsnya menurut saya adalah kamu harus nyuri waktu sebelum pengumuman seleksi dokumen, buat belajar. Terserah nyuri waktunya berapa lama, mau semingu, dua minggu atau sebulan. Kalo saya dulu nyuri waktunya gak tanggung-tanggung yaitu dua bulan sebelum pengumuman seleksi dokumen buat persiapan ujian tertulis. ingat MAN JADDA WAJJADA.
     Ya, saya tau, kalian bisa aja gak lolos di seleksi dokumen, dan usaha kita belajar mungkin jadi sia-sia. Tapi menurut saya, coba kamu tanamkan dalam pikiran kamu bahwa mempelajari sesuatu itu tidak akan rugi, mungkin ilmu yang kita pelajari sekarang tidak berguna, tapi yakinlah bahwa ilmu yang kita pelajari sekarang akan berguna di masa depan. Oleh karena itu, kamu gak usah takut kalo misalnya kalian gak lolos di seleksi dokumen, meskipun kalian udah belajar duluan buat persiapan ujian tulis.

Seleksi Ujian Tertulis Monbukagakusho

 Oke, sekarang kita lanjut gimana persiapan buat ujian tertulis beasiswa Monbukagakusho. Kalau boleh dibilang seleksi ini paling berat diantara seleksi yang lain. Alasannya berat adalah karena yang lolos pada seleksi ini hanya sedikit yaitu hanya sekitar 30 orang dari 500 orang. Seperti yang kita tau seleksi beasiswa Monbukagakusho untuk program S1, D3 atau D2 itu ada 4 tahap, yaitu :
      1. Seleksi Dokumen
      2. Seleksi Ujian Tertulis
      3. Seleksi Wawancara
      4. Seleksi by MEXT Japan
   Oke, sekarang kita fokus untuk ujian tertulis beasiswa Monbukagakusho. Hmm, mungkin yang jadi pertanyaan kamu adalah belajar dari mana kan? ayo ngaku, hehe (bercanda).Tenang, pada postingan kali ini, saya akan membeberkan buku-buku apa aja yang kira-kira akan bermanfaat untuk ujian tertulis beasiswa monbukagakusho berikut tips-tipsnya.
    Pertama, sebelum saya membeberkan itu semua, kalian bisa download soal-soal monbukagakusho tahun-tahun sebelumnya dan kunci jawabannya tentunya buat nyocokin jawaban kamu. Nah, kamu bisa download di http://www.studyjapan.go.jp/en/toj/toj0308e.html#1 . Inget, jangan cuma didownload doang ya, tapi juga dikerjain soal-soalnya, hehe..
   Kalau saya dulu cara gini, saya kan daftar Monbukagakusho program D3. ujian tertulisnya itu ada matematika dan fisika. Nah, saya download semua soal matematika dan fisika, mau itu soal buat S1, D3, atau D2, saya gak peduli, yang penting ada tulisan matematika sama fisika ya saya download buat belajar. That's it.
    Alasannya adalah karena kita gak akan tau, soal ujian Monbukagakusho itu bakalan susah atau gampang. Mungkin sedikit informasi aja kali yah, pas jaman saya yaitu untuk keberangkatan 2013, itu tipe-tipe soalnya hampir sama kayak 2007-2009.
    Oke, Setelah  kamu kerjain soal-soalnya, sekarang giliran saya untuk membeberkan kira-kira buku apa aja yang kira-kira bermaanfaat buat ujian tertulis Monbukagakusho. Ini dia :
    1. Math level A : Modulnya bisa di cari di google
    2. Complete Advance Level Mathematics  Pure Math :
        Untuk yang satu ini kamu bisa cari di google versi ebook nya.
    3. Japanese University Entrance Examination Problem in Mathematics :
        Nah, kalau yang ini bentuknya soal dan jawaban, kamu bisa dapetin versi pdfnya di google.
    4. Mathematics A-level Module by Muhammad Khadafi :
        Kalau yang ini gak wajib punya, karena susah juga nyari bukunya. Saya juga dapetnya dari
        fotokopi punya temen. hehe
    5. Physics with answers 500 Problem and Solution ( A.R. King and O.Regev )
        Nah ini persiapan buat yang mau ujian fisika. Kamu juga bisa dapetin versi ebooknya di
        google.Oh iya, kalo mau belajar buku ini, ngerjain soal-soalnya yang ada gambar-gambarnya
        aja, karena menurut pengalaman saya, ujian tertulis untuk fisika itu biasanya soalnya bergambar.
    6. Buku-buku SMA :
        Nah kalau yang ini jangan sampe dilupain, karena dasar-dasarnya kan ada di SMA.
   Nah, itu dia mungkin sedikit yang saya tau mengenai persiapan buat ujian tertulis beasiswa monbukagakusho. Oh iya, saya juga mungkin minta maaf gak bisa nyariin kalian referensi buat ujian bahasa inggris, kimia dll. Karena dulu saya ambil program D3 yang ujiannya cuma matematika sama fisika.
  Hmm, mungkin selama persiapan ujian tertulis ini kamu akan mengalami pasang surut dalam hal motavasi. Nah untuk itu, saya sarankan kamu jangan hanya mempersiapkan materi-materi yang akan diujikan untuk tes tertulis. Tapi, kamu juga harus selalu mengupdate motivasi kalian. Terserah bagaimana caranya, yang ngerti kan kamu sendiri.
    Menurut saya, tidak ada yang mudah dalam menggapai cita-cita. Begitupun yang saya alami dalam mempersiapkan beasiswa ini. Jalan yang saya lalui untuk mendapatkan beasiswa ini bisa dibilang sangat berliku-liku dan juga sangat menguji mental. Tapi percayalah, bahwa kalau kamu berhasil mendapatkan beasiswa ini, semua perjuangan kamu akan terbayar lunas dan keberhasilan itu mampu menghapus semua kesedihan yang mungkin kamu alami selama memperjuangkan beasiswa ini.

Pilih program S1, D3 atau D2 ya?

   Untuk postingan saya kali ini, saya akan coba membantu teman-teman yang mungkin masih bingung mau pilih program S1,D3 atau D2 Beasiswa Monbukagakusho. 
     Hal pertama yang mungkin kamu lakukan adalah liat rata-rata rapot sama ijazah kalian apakah mencukupi untuk program  S1,D3 atau D2.
     Hal kedua yang harus kamu perhatikan adalah peluang kalian jikalau kalian mendaftarkan program S1,D3 atau D2. Saya akan beri sedikit gambaran tentang seberapa besar peluang kalian kalau kalian mendaftar program S1,D3 atau D2. 
     Untuk ketiga program tersebut, bisa saya bilang peluang paling besar adalah D3 atau D2. Sementara untuk program S1 peluangnya sangat kecil. Pernyataan saya ini didasarkan penelitian saya (ciee penelitian haha) mengenai ketiga program tersebut. 
     Penelitian saya adalah didasarkan pada seleksi Secondary Screening ( seleksi by MEXT ). Kenapa saya ambil dari seleksi Secondary Screening, karena nanti kamu tidak akan hanya bersaing dengan teman-teman kamu se-Indonesia tapi juga negara-negara lain untuk bisa mendapatkan beasiswa ini. Tapi kalian gak perlu khawatir, menurut saya siswa-siswi Indonesia masih mampu bersaing dengan negara lain. Nah, Ini dia hasil penelitiannya :
     1. Filipina      : Membuka program S1 dan D2
     2. Malaysia    : Membuka program S1
     3. Thailand     : Membuka program  S1, D3, dan D2
     4. Singapura   : Membuka program  S1 dan D2
     5. Australia    : Membuka program  S1
     6. India           : Membuka program  S1, D3, dan D2
     7. Laos           : Membuka program  S1, D3, dan D2
     8. Turki          : Membuka program  S1, D3, dan D2
     7.  Sri Langka: Membuka program  S1 dan D3
    
        Data ini saya dapatkan dari website kedubes jepang di masing-masing negara. Sebenarya masih banyak negara-negara lain yang membuka beasiswa Monbukagakusho. Tapi saya cuma ambil beberapa sampel negara untuk bisa menghitung peluangnya . Kalau kalian gak percaya coba aja buka websitenya.
       Nah, dari data ini kamu bisa menghitung berapa peluang untuk S1, D3, atau D2. Kalau kita lihat hampir semua negara membuka program S1. Itulah alasannya mengapa saya bilang peluang untuk mendapatkan beasiswa Monbukagakusho program S1 sangat kecil. Sebaliknya, tidak semua negara membuka program D3 atau D2. Tapi, saya tidak melarang anda untuk memndaftar Program S1. Kalo misalnya anda benar-benar siap untuk peluang yang kecil ya, why not?
      Hasil penelitian saya ini terbukti dengan jumlah penerima beasiswa Monbukagakusho tahun 2013. Untuk tahun 2013, yang dapat beasiswa S1 dari Indonesia itu ada 5 orang. Sedangkan untuk program D3 ada 22 orang dan D2 ada 22 orang. Cukup besarkan peluang D3 dan D2. Jadi pertimbangkanlah kembali kalau  mau daftar program S1, D3, atau D2.